Kamis, 26 Juli 2012

Rawon Gajah Mada Sidoarjo

Waktu sudah menunjukkan pukul 21.30, tiba tiba saja dalam perjalanan pulang, terlintas ingin kulineran malam dulu. tidak tanggung tanggung kota sidoarjo tujuanku.

tujuan pertama stasiun kereta api gedangan, disini saya ingin mencicipi menu krengsengan yg kata banyak orang enak.
Sampai dilokasi, warung sudah tutup. akhirnya karena kepalang tanggung sudah memasuki wilayah kabupaten sidoarjo, maka tujuan dirubah ke rawon gajah mada yg menurut teman teman saya enak.

Sampai juga diwarung rawon terpal tepi jalan, terletak dijalan gajah mada tepat diseberang Mall Matahari Sidoarjo. Seperti biasa cek akan kebersihan lokasi warung, good bagus dan bersih banget. like that :-)
Dan tanpa pikir panjang saya langsung memesan 1 porsi rawon dan 2 teh hangat. Disini ada yg unik, kenapa si penjual menanyakan pake lauk apa, bingung juga, saya bilang pesan 1 porsi rawon, tetap ditanya pake lauk apa. Ternyata rawon ini dijual per porsi dgn isi nasi + kuah hitam rawon tanpa isi + lauk + tempe goreng.
Jadi lauk disini sebagai pengganti isi rawon, lauknya bisa milih ada paru goreng lembut gak garing, empal, otak otak, daging dendeng srundeng, dan beberapa pilihan lauk lainnya.

Tak perlu menunggu lama, menu nasi rawon yg berisi lauk paru goreng + empal dan tempe goreng telah siap dinikmati. Kuahnya bening, tidak ngendal, paduan rasa kaldu daging dipadu dgn bawang prei, daun bawang, sereh, keluwek, ketumbar dan sedikit terasa ada trasinya walau tidak dominan, membuat aroma bumbu bumbu tadi semakin mantaf, apalagi harum kesegaran daun jeruk dalam kuahnya, bikin lidah serasa ingin menari nari diatas nikmatnya suapan demi suapan rawon gajah mada. Paru gorengnya lembut sekali, empal gorengnya mantaf tebal dan tidak susah mengunyahnya, tempe gorengnya sama lah dgn rasa tempe pada umumya, yah sekedar tambahan bagian dari porsinya.

Usai menikmati rawon, saya tutup dengan nikmatnya teh hangat. Tidak sekedar sajian teh pada umumnya, bener bener niat pake salah satu merk terkenal kayaknya :-) ini baru niat jualan minuman.
Nikmatnya rawon dan teh hangat, bikin saya dan istri mbontot 2 menu rawon untuk sahur pagi esok.

Lima puluh lima ribu rupiah saja untuk menutupi total biaya nikmatnya rawon gajah mada ini, itu sudah termasuk 3 porsi rawon, tambahan empal goreng, dan dua teh hangat.

Rasanya masih ingin menikmati malam dengan sajian kuliner khas jawa timuran, waktu sudah semakin malam, masih ada hari esok untuk melanjutkan perburuan kulineran lainnya.

See you next ya :-)
12:27:56 AM Thu, Jul 26, 2012

Minggu, 22 Juli 2012

Nasi Krengsengan daging sapi Ngelom Sepanjang

Setelah melalui puasa ramadhan di hari pertama dengan sukses, malamnya selepas taraweh saya dan Istri meluncur ke Raya ngelom sepanjang. Menu krengsengannya yang menurut cerita teman teman sepedahan enak sekali.

Depot ini buka bada' Isya sampai habis, biasanya menjelang malam jam 2-an.

Agak sulit untuk mencarinya, karena notifikasi tulisan tak terlihat jelas, jadi harus lebih pelan menjalankan kendaraannya. Tepatnya di jalan Raya ngelom seberang ruko no 364/372 akhirnya kami sampai. Rada bingung juga sih...kok tulisannya rawon ngelom ? Tapi tunggu dulu Malam ini bukan rawon ngelom yang akan saya buru Loh :-) Tujuannya krengsengan. Setelah Tanya sana sini, benar disinilah krengsengan yang kami Cari, -)

Kesan pertama, kecil sekali depot ini, hanya 2x2 meter persegi, hanya peralatan masak dan makanan yang tersedia didalam ruang ini, sementara penikmat kulineran duduk di kursi dan meja yang sudah disediakan diluar.
Walau demikian sempitnya, bersih dan terawat (gak kempro kata orang surabaya) itu yang saya suka.

Depot ini menawarkan banyak menu, mulai rawon, gule, nasi campur, sampai nasi krengsengan sapi.
Kami memesan menu krengsengan Daging sapi dan Daging empal rebus suwir itu seporsi plus nasi tentunya dan tak lupa satu Teh hangat. 2 menit saja, makanan sudah tersaji dan siap disantap.

Aroma krengsengannya kuat sekali, campuran bumbu semua tercium merata, tidak ada yang dominan. Suapan pertama, terasa lembut sekali dagingnya. Rasa yang tercipta dari campuran antara brambang, bawang Putih, kemiri, jahe, garam dan gula merah terpadu merata didalam balutan Rasa Pedas cabe merah yang bikin lidah ingin terus menyantapnya.

Ahh...nikmat sekali daging krengsengan ini, bikin lidah seakan akan ingin terus bersamanya. Kaldu dan bumbunya pas banget. Tanpa terasa, niat yang tadi hanya ingin sepiring berdua, jadi batal, karena kami nambah/tanduk untuk yang kedua.

Biasanya kendala orang memasak krengsengan itu ada di dagingnya, karena daging yang dipakai biasanya jenis sengkel atau rawonan, yang kalo tidak telalu pintar mengolah, akan susah untuk memakan daging tersebut.

Puas menyelesaikan makan malam ini, saya dan Istri berniat mbontot satu untuk dibawa pulang sebagai menu sahur nanti.

Total kerusakan yang diciptakan untuk 3 menu krengsengan dan 2 Teh hangat Rp 29,000. Cukup murah dan terjangkau. Like that :-) sepadan lah dengan Rasa enak yang didapat walau effort untuk mencapai ke depot itu butuh sekitar 25 km perjalanan dari daerah MayJend Sungkono surabaya.

Hmm..dah pagi Ok...see you next kulineran ya :-)

1:21:20 AM Sun, Jul 22, 2012

Selasa, 17 Juli 2012

Tips mengurangi bau mulut saat berpuasa

Mengapa orang yang berpuasa cenderung mengalami Halitosis atau yg lebih dikenal dengan bau mulut, padahal mereka sudah rutin menyikat gigi?

Selama berpuasa, rongga mulut dalam keadaan kering karena tidak ada makanan yang dikunyah sehingga produksi air liur berkurang. Hal ini menyebabkan bakteri anaerob berkembang biak dan bau mulut pun tak terhindarkan.

Selain itu faktor-faktor lokal seperti gigi berlubang, karang gigi dan infeksi gusi dapat memperparah keadaan halitosis.

Infeksi pada organ tubuh lain juga dapat menyebabkan halitosis seperti gangguan pencernaan, infeksi amandel, bronkhitis dan lain-lain.

Berikut adalah beberapa cara mencegah Halitosis selama berpuasa :

# menyikat gigi dan lidah setelah makan sahur dan menjelang tidur malam

# membersihkan sela-sela gigi dengan dental floss (benang gigi) untuk menyempurnakan pembersihan sisa-sisa makanan

# perbanyak konsumsi buah-buahan pengusir bau mulut seperti apel, bengkuang, wortel. Teh hijau juga berguna untuk menghilangkan plak dan membunuh bakteri penyebab bau mulut

# perbanyak konsumsi air putih minimal 8 gelas sehari selama waktu berbuka hingga sahur

# konsumsi makanan probiotik seperti yoghurt yang dapat memelihara pencernaan dan menghambat bau mulut

# hindari merokok dan alkohol yang dapat memicu terjadinya radang gusi

# dengan cara yang sesuai syariat, berkumur dalam berwudhu diperbolehkan dan dapat menjaga kesehatan mulut selama puasa

# hindari makanan berbau tidak sedap saat berbuka dan sahur seperti jengkol, petai, bawang dan durian

# periksa kondisi gigi & mulut sebelum Ramadhan ke dokter gigi untuk memastikan tidak ada gigi-gigi yang bermasalah yang akan menjadi sumber bau mulut